Tilem

Tilem adalah tiada terlihatnya sinar rembulan di malam hari sehingga dunia ini menjadi gelap yang biasanya disimbolkan dengan titik hitam pada Kalender Bali, dimana pada hari ini umat hindu biasanya,
  • mengadakan sembahyangan di pura dengan menggunakan panca sembah untuk memohon kepada Tuhan dalam berbagai wujud Ista DewataNya agar 
    • diberikan waranugrahanya.
    • keselamatan, dan tuntunan dari Ida Sanghyang Widhi Wasa agar dapat melewati kegelapan menuju keabadian
Pada saat bulan mati (tilem) tiba sebagaimana disebutkan dalam kutipan lontar sundarigama; suandra (1997:1), manusia juga wajib mengenyahkan segala bentuk
  • dosa
  • noda, dan 
  • kekotoran di dalam diri, 
Dengan mempersembahkan wangi-wangian di 
    • Sanggar atau di parahyangan, dan 
    • di atas tempat tidur, dipersembahkan kepada para bidadara dan bidadari. 
      • akan menjadi lebih baik jika dipersembahkan sesajen / upakara yadnya berupa 
      • 1 sasayut widyadari untuk memohon anugrah agar terampil dalam melaksanakan segala pekerjaan. 
      • Pemujaan itu dilakukan pada tengah malamdengan melakukan yoga, berdiam diri. 
      • yang pahalanya, leburnya segala noda dan dosa yang ada didalam diri teruwat oleh kekuatannya. 
Pada saat bulan mati,
  • Pada masa kesembilan (Tilem Kasanga) tiba merupakan hari baik bagi para dewata menyucikan diri.
    • Adapun tempat mereka menyucikan diri di tengah samudra dengan mengambil intisari air suci kehidupan tirta Kamandalu. Pada saat itu, manusia wajib melakukan pemujaan kepada para dewa
  • Para saat paroh gelap ke empat belas (panglong kaping pat belas), manusia wajib membuat upacara 

Beberapa piodalan, upacara yadnya dan banyak hari raya juga berkaitan dengan tilem ini seperti yang disebutkan :
***