Siwa Tattwa

Siwa Tattwa adalah ajaran yang berisikan tentang intisari kebenaran yang sejati kepada Tuhan yang terkandung dalam lontar tattwa, bercorak Śiwaistik dan berhubungan dengan rohani yang bersifat maya, abstrak dan rahasia dalam ajaran aja wera.

Siwa Tattva Bagian I | Berdasarkan etimologi istilah Siwa Tattwa terdiri dari dua kata yaitu Siwa dan Tattwa yang merupakan intisari kebenaran yang sejati pada Tuhan atau yang disebut pula filsafat ke-Tuhanan atau Widhi Tattwa yang sebagaimana disebutkan dalam sumber kutipannya,
  • Pada waktu menggerakkan hukum kemahakuasaanNYA, beliau disimbolkan pula memakai suatu wujud yang disebut Mantratma yakni inti kekuatan gaib dari doa-doa mantra
  • Dalam bentuk aksara suci, Mantratma itu diwujudkan dengan pranawa Om atau Aum. Oleh karena itulah aksara Om atau Aum selalu diucapkan pada awal dari setiap mantra. Aksara Om itu adalah sebagai wujud Tuhan Yang Maha Esa dan sifatnya sangat rahasia.
Siwa Tattwa Di Bali | disebutkan menggunakan beberapa sumber lontar seperti : Bhuwana Kosa, Wrhaspati Tattwa, Ganapati Tattwa. Lontar-lontar tersebut yang sudah diterjemahkan kedalam Bahasa Indonesia.
  • Lontar Bhuwana Kosa, lontar yang tergolong jenis tattwa atau tutur yang di pandang sebagai Lontar tertua dan sumber lontar-lontar tattwa yang bercorak Śiwaistik ....
  • Lontar Wrhaspati Tattwa | berisikan dialog antara seorang guru spiritual yaitu Sanghyang Iswara dengan seorang sisia (murid) spiritual yaitu Bhagawan Wrhaspati ....
  • Lontar Ganapati Tattwa | pelajaran tentang hal-hal yang berhubungan dengan rohani yang bersifat abstrak dan rahasia.... 
Tuhan Dalam Siwa Tattwa | yang menakdirkan, Yang Maha Kuasa, yang dalam bahasa Bali diterjemahkan dengan Sanghyang Tuduh atau Sanghyang Titah ....

Dalam memahami Siwa Tattwa di Bali, proses penciptaan bhuwana alit tidak jauh berbeda dengan penciptaan bhuwana agung yang sama-sama diciptakan oleh Panca Dewata dan kita sujud kepadaNya, merenung dan memohon agar hidup kita ini direstuiNya.
***