Guna Awatara

Guna Awatara adalah kemahamuliaan Sang Hyang Widhi, Tuhan Yang Maha Esa dalam wujud Tri Murti untuk menuntun umat manusia mengendalikan Tri Gunanya.

Tri Murti sebagai Guna Awatara berarti Tuhan-lah menjadi sumber pengendali tertinggi tiga dasar sifat manusia yang disebutkan dalam Tri Guna itu.

Menurut pustaka Mastya Purana 53.Sloka 68 dan 69 dalam makna pemujaan Tuhan sebagai Tri Murti dalam mengendlikan Tri Guna manusia disebutkan bahwa :
Masyarakat akan mendapatkan hidup sejahtera lahir batin apabila dapat mengamalkan :
  • ajaran Tri Kona (utpati, sthiti dan pralina), dan 
  • ajaran Tri Guna yaitu Guna Sattwam, Guna Rajah dan Guna Tamah.
Dengan pemujaan Tri Murti di Kahyangan Tiga sebagai media sakral pengamalan Tri Kona dan Tri Guna 
akan dapat mengarahkan perubahan dalam hidup ini menuju kearah yang benar, baik dan wajar tahap demi tahap.
Demikian juga dengan kebudayaan beragama Hindu akan terus dinamis berubah sistem dan cara mengamalkan Dharma mengikuti hukum Tri Kona berubah sempurna sesuai dengan kebutuhan zaman. 
Agar dinamika penubahan senantiasa menuju perubahan yang semakin baik, benar wajar mengamalkan dharma maka salah satu sistemnya pujalah Tuhan sebagai Tri Murti di Pura Kahyangan Tiga. Pemujaan Tuhan sebagai Tri Murti juga banyak dikenal dalam berbagai wujud banten seperti banten Penyeneng, banten Peras, dll.
Demikianlah disebutkan Tri Murti sebagai kemahamuliaan Sang Hyang Widhi dalam wujud Guna Awatara untuk menyelamatkan manusia agar tidak dibelenggu oleh Tri Guna karena itu harus dikendalikan supaya tidak membelenggu sang diri manusia di bumi ini.
***