- Pemusatan pikiran dengan sikap : Padmasana (untuk pria), Bajrasana (untuk wanita), Padasana (berdiri), Savasana (untuk orang sakit), dsb.
- Menyalakan dupa : Om Ang dupam samarpayami ya namah svaha-Ya Tuhan, hamba puja Engkau dalam sinar suciMu sebagai Brahma, pengantar bhakti hamba kepadaMu.
- Menghaturkan dupa : Om Ang dupa dipastra ya namah svaha-Ya Tuhan, hamba puja Engkau sebagai Brahma, hamba mohon ketajaman sinar sucimu dalam menyucikan dan menjadi saksi sembah hamba kepadaMu.
- Membersihkan bunga dengan asap dupa : Om puspa danta ya namah svaha-Ya Tuhan, sucikanlah kembang ini dari segala kotoran.
- Asana : Om prasada sthiti sarira Siva suci nirmala ya namah svaha-Ya Tuhan, anugrahkanlah kepada hamba ketenangan dan kesucian dalam batin hamba.
- Pranayama dengan sikap tangan Amustikarana :
- Menarik napas : Om Ang namah-Ya Tuhan, hamba puja Engkau sebagai pencipta dan sumber dari segala kekuatan, anugrahi hamba kekuatan batin
- Menahan napas : Om Ung namah-Ya Tuhan, hamba puja Engkau sebagai pemelihara dan sumber kehidupan anugrahi hamba ketenangan batin.
- Mengeluarkan napas : Om Mang namah-Ya Tuhan, hamba puja Engkau sebagai pelebur segala yang tidak berguna dalam kehidupan, anugrahi hamba kesempurnaan batin.
- Karasoddhana
- Tangan kanan : Om Soddha mam svaha-Ya Tuhan, sucikanlah seluruh badan jasmani hamba
- Tangan kiri : Om Ati soddha mam svaha-Ya Tuha, sucikanlah seluruh badan rohani hamba.
***
IG Gustamegusta ~ Sembahyang is the hinduism pray. Sembah means to respect, beg and bow down. Hyang means divine, God/Shang Hyang Widhi, holy man, ancestors.
Om atma tatwamatma suddha mam swaha. (God, purify our soul our or spirit from your truth). Sincerity is very important as it helps maintain a balance of spirit, to build consciousness, where people can accept any negative condition prevailing at the time.
At the pic is the first part of the PancaSembah.
***