Hidup memang selalu tampak kejam, tak bersahabat, penuh persaingan, trik, yang berkuasa menguasai yang lemah.
Memang itu realita, tetapi jika kita mau melihat pada sisi yang lain, kehidupan itu sendiri sesungguhnya tak berpihak atau adil hanya pada orang-orang tertentu saja.Kehidupan itu sejatinya indah dan keadilan itu ada…
Ada sebuah rahasia sederhana dalam hidup ini yang seringkali terlewati.
Kehidupan itu milik Sang Hyang Widhi,
Namun kitalah yang di percaya untuk mengisinya, bagaimana kita mengisi akan sangat menentukan kehidupan kita seperti apa.Kehidupan itu indah dan penuh warna, namun seringkali kitalah yang memilih warna tertentu di hidup kita hingga kejenuhan hinggap
Selama kita melakukan apa yang baik dan benar, maka semua yang baik akan kembali kepada kita dengan cara yang seringkali tak terduga, walaupun awalnya tak tampak.
- Dan apakah Anda menyerah pada nasib ?
- Ataukah Anda akan menyerah pada kehidupan yang seolah tak berpihak ?
Hidup bagaikan sebuah misteri, penuh tanda tanya, penuh dengan keadaan yang tak menentu, harapan dan kenyataan seringkali bertolak belakang.
Keinginan hati ingin bahagia, namun berjumpa dengan air mata
Keinginan hati ingin bersama dengan mereka yang kita kasihi, tapi takdir memisahkan
Keinginan hati ingin berganti situasi, namun justru terjebak pada situasi yang lebih kejam.
Berharap akan sebuah kehidupan, namun menjalani kehidupan seperti tak bernyawa
Berharap akan hadirnya tawa bahagia, namun hati menangis
Berharap mujur dari sebuah kejujuran, namun justru hancur.
Ibaratnya, Kepala menjadi kaki dan kaki menjadi kepalaKaki kanan dan kaki kiri seolah tak mau berjalan beriringan
Tangan kanan tidak bisa percaya pada tangan kiri
Rasa kecewa, marah, kesal, lelah semua berkumpul menyatu.
Hidup tampak tak bersahabat, tampak tak adil bagi sebagian orang, hidup seolah kejam tak berbelas kasihan.
Dan sebagai renungan, Mengapa hidup seolah hanya berpihak pada sebagian orang saja, dan memusuhi sebagian lainnya ? Benarkah seperti itu ?
***