Tamba

Tamba artinya obat sebagai permohonan yang memiliki sugesti tersendiri dalam kesembuhan secara niskala.
Dan pengurip tamba diperlukan untuk membantu kesembuhan.
Orang Bali percaya bahwa, doa dapat memberikan keajaiban tersendiri.
Dimana Nunas Tamba artinya memohon kesembuhan kepada Hyang Maha Kuasa, bisa saja melalui balian usadha, di tempat suci masing-masing ataupun di tempat lainnya yang memiliki mukjizat sendiri.
Dan kalau kita bisa melakukan dengan sradha & bhakti yang tulus, disebutkan niscaya berhasil.
Namun hati-hati dan renungkan dengan penuh kesadaran terhadap aspek transaksionalnya.
Artinya jika tidak berhasil jangan sampai mengurangi sradha dan bhakti kita pada Tuhan. 
Sebab ingat..., bahwa hidup kita ini adalah pelunasan karma, dan sedapat mungkin buat investasi di karma baik
Seperti cara nunas tamba di pelinggih Bhatara Hyang Guru dalam kutipan salah satu post di fb Hindu dikatakan :
  1. Siapkan bunga, dupa dan segelas air minum.
  2. Matur piuning bahwa akan nunas tamba dan tenaga agar kuat.
  3. Sembahyang seperti biasa.
  4. Pegang gelas air minum, isi bunga jepun atau cempaka, lalu matur piuning kepada Bhatara Hyang Guru di Sanggah Kemulan untuk memohon obat dan kekuatan agar sehat jasmani dan rohani. Permohonan ini dibayar dengan gayatri mantram.
  5. Ucapkan mantra gayatri minimal 11 kali di dalam hati.
  6. Sebelum meminum air yang didoakan itu, sungkem / sujud lah dulu di pelinggih Bhatara Hyang Guru tersebut.
  7. Minum air minum yang telah didoakan.
Bagi yang percaya, perubahan akan langsung terasa esok harinya. lanjutkan setiap hari sembuh.
Cara ini sangat efektif bagi istri yg mengandung krn biasanya istri yg mengandung kalau sakit tidak boleh sembarangan minum obat.
Namun, cara ini juga sangat efektif utk semua orang yang percaya.

Semoga bermanfaat.
***