Srawanam

Srawanam artinya mendengarkan piteket/ pitutur sane rahajeng/ baik;
Dengan mempelajari keagungan Hyang Widhi, Tuhan Yang Maha Esa melalui membaca atau mendengarkan pembacaan kitab-kitab suci (weda);
Sebagai bagian dari Nawa Widha Bhakti yang dilakukan secara tulus agar tercapainya kehidupan yang santhi atau damai dan sejahtera lahir dan batin yaitu dengan cara :
Mendengarkan ‘piteket pitutur sane rahayu’ (Bhs. Bali) mendengarkan wejangan yang baik misalnya; dapat menerima wangsit, senang menerima, mendengarkan dan melaksanakannya yang diajarkan oleh : 
Berterima kasih kepada siapa saja yang telah memberikan nasihat yang positif untuk kemajuan diri kita.
Seperti halnya pada kisah Mahabharata yang dilakukan oleh Prabu Parikesit untuk mencapai moksa dengan melakukan bhakti kepada Tuhan.
***