Sapta Cakra adalah tujuh simpul syaraf yang merupakan tempat naik turunnya Kundalini. Adapun bagian dari ketujuh Sapta Cakra itu yaitu :
- Muladhara, terletak pada tulang punggung di antara dubur dan kelamin. Disinilah pusatnya nadi dan tempatnya Kundalini.
- Swadhistana, tempatnya di tulang punggung di antara pusar dan kelamin.
- Manipura, terletak pada tulang punggung sejajar dengan pusar.
- Anahata, terletak pada tulang punggung sejajar dengan jantung.
- Wisudha, terdapat pada tulang punggung dan sejajar dengan kerongkongan.
- Ajna, terdapat pada tulang punggung yang sejajar dengan kening.
- Sahasra Cakra, tempatnya di ubun-ubun atau Siwadwara dan Cakra ini sering disebut Siwastana.
Demikianlah tempat Kundalini pada tubuh manusia sebagaimana disebutkan dalam Siwa Tattwa Bagian I dalam kutipan artikel madewisnawa.com dijelaskan,
- Jika Kundalini itu sudah hidup,
- maka ia akan bergerak ke atas dari tempat tidurnya di Muladhara dan melalui cakra-cakra yang lainnya,
- Untuk dapat menghidupkan Kundalini yang menjadi sumbernya kekuatan batin dan Brahman itu. Maka orang harus tekun melatih Pranayama dengan pengendalian prana dengan jalan mengatur nafas dan samadhi dengan Prana sebagai tenaga hidup jamani yang erat sekali hubungannya dengan ketiga nadi sebagai yang tersebut di atas.
- Dengan melakukan latihan Pranayaman dan samadhi secara tekun maka isa, pinggala, dan susumna menjadi aktif untuk menggerakkan kundalini, karena ketiga nadi itu merupakan alat untuk membangunkan kundalini.
Demikianlah hubungan antara prana, nadi, dan sapta cakra itu dalam tubuh manusia, yang merupakan sarana untuk meningkatkan hidup kebatinan dan keilahian.
***