Berpasrah diri dihadapan para bhatara-bhatari sebagai pelindung dan para dewa sebagai sinar suci Tuhan, Hyang Widhi untuk memohon keselamatan dan sinarnya disetiap saat adalah sifat dan sikap yang sangat baik.
Berpasrah diri adalah wujud dari sikap percaya secara penuh, sikap bertanggung jawab penuh kehadapan Tuhan akan segala kemunginan yang terjadi untuk dapat melenyapkan segala keragu-raguan yang ada pada setiap pribadi.
Melaksanakan persembahyangan dengan baik adalah merupakan salah satu wujud dari berpasrah diri. Dimana :
- Setiap umat penting berpasrah diri kepada Tuhan beserta dengan manifestasi-Nya karena beliau tidak akan mungkin menyengsarakan umatnya.
- Setiap siswa perlu berpasrah diri kepada gurunya, karena tidak ada guru yang akan menelantarkan peserta didiknya.
Membantu para guru di sekolah yang memberikan ilmunya dengan cara belajar yang tertib, jujur, dan bertanggung jawab adalah cermin siswa yang baik.
Jika menjadi pegawai/karyawan memberikan pelayanan yang menyenangkan penuh dedikasi terhadap yang membutuhkan jasa dan pelayanan yang menjadi tugas dan tanggung jawabnya perlu juga berpasrah diri kepada atasannya, karena tidak ada atasan yang baik yang akan menyengsarakan bawahannya.
***