Celuluk adalah salah satu antek2 rangda dengan wujudnya seperti mata yang berlubang, gigi yang besar2, nyonyo lambih dan kepala yang botak bagian depan.
Celuluk sebagai salah satu hal-hal mistis di Bali disebutkan bahwa :
- Celuluk tidak bisa membunuh manusia karena dia adalah Leak yang sangat penakut. namun celuluk sangat suka menakut2i manusia.
- Celuluk memiliki tawa yang sangat mengerikan dan wujud yang seram, namun jika kita mengancam Celuluk, dia akan ketakutan dan menghilang.
Celuluk biasa muncul di hutan2, sungai, jembatan yang sepi, serta perempatan jalan yang dekat dengan kuburan. Celuluk lebih sering muncul dihadapan manusia ketimbang leak2 lainnya.
Diceritakan,
Memang yang namanya kepepet, pastilah pikiran yang bukan-bukan akan keluar. I Joblar mempunyai ide yang mungkin jarang orang mempraktekkannya. Ia nanti malam akan mencoba untuk nunas nomor ke setra pemuwunan.
Dengan pasrah ia datang tengah malam ke setra dimana tak seorang pun yang tahu.
I Joblar duduk di pemuwunan bersila, mengucapkan kata seadanya kepada penguasa kuburan. Ia bilang begini
“uduh Ratu Betara sane melinggih driki, tyang damuh paduka Betara tiwas nektek, magda sueca ida ngicenang tityang nomor togel sane jitu empat angka, jagi tumbas titiang benjang. Mangda tiang dados anak sugih nadak, tur nyidaang mayah utang”.
Setelah beberapa lama ia mengucapkan itu, tak ada tanda-tanda ia akan mendapatkan anugrah, ia mulai kesal dan dalam hatinya berkata.
“Peh Betara di sini pripit”(peh… betara di sini pelit).
Demikian dalam hatinya mulai kesal.
Ia hendak menyelesaikan semedinya, karena tidak ada tanda-tanda apa. Namun ketika ia mau mengangkat pantatnya dari duduknya, tiba-tiba ada pusaran angin di sekitar tempat tersebut, kemudian dalam sekejap tampak sinar putih kemerahan muncul di hadapan I Joblar.
I Joblar yang sudah pasrah diam saja mengamati apa yang akan terjadi. Kemudian tiba-tiba muncul sosok seperti celuluk dalam drama calonarang kepalanya botak rambut panjang, gigi renggah.
I Joblar segera mencakupkan tangan menghaturkan sembah serta memohon agar apa yang menjadi permintaannya segera dikabulkan. Sosok celuluk itu berkata :
"hehhh…..hehh…… hehheheh……apa alih cai mai Blar?" Demikian celuluk itu berkata seperti manusia.
I Joblar berkata…. "Beh…. ratu betara pura-pura tak mengerti aja. Kan sudah saya bilang tadi mau mita nomor!"
Mendengar permintaan I Joblar, celuluk tersebut kemudian tertawa cengengesan.
"Hahaaaaaaaaaaa…….. kamu minta nomor togel, aku kira kamu mau belajar ngeleak?,
Aku tidak bisa memberimu nomor togel yang jitu, soalnya aku bukan penggemar togel. Lagian aku bukan betara, aku adalah Dadong Rerod tetanggamu. Hahaha……….haha…..."
Demikian diceritakan Celuluk Dadong Rerod dan I Joblar oleh kanduksupatra
***