Maha Yuga

Maha Yuga (Mahayuga) adalah siklus catur yuga alam semesta, bhuwana agung ini dari zaman satyayuga menuju kaliyuga dimana menurut kitab Brahmapurana disebutkan bahwa satu Mahayuga berlangsung selama 12.000 tahun para dewa atau 4.320.000 tahun manusia yang secara singkat diuraikan perhitungan penciptaan alam semesta menurut veda Hindu Bali di Fb yaitu sebagai berikut:
  • Satyayuga (1.728.000 tahun), Tretayuga (1.296.000 tahun), Dwaparayuga (864.000 tahun), Kaliyuga (432.000 tahun), 
    • Sehinga lama Mahayuga (4.320.000 tahun)
  • 71 Mahayuga membentuk satu manwantara. 
    • Dengan demikian, lama berlangsungnya 1 manwantara dapat dihitung sebagai berikut:
      • 1 Mahayuga = 4.320.000 tahun
      • 71 Mahayuga = 1 Manwantara
      • 1 Manwantara = 71 × 4.320.000 tahun = 306.720.000 tahun
Maka, satu manwantara berlangsung selama 306.720.000 tahun. Setelah 14 manwantara berlangsung, maka tercapailah periode satu Kalpa. Alam semesta dihancurkan setiap periode satu Kalpa. 
Dan menurut berbagai kitab Purana, zaman sekarang adalah manwantara ketujuh, berarti enam manwantara telah berlalu dan masih ada tujuh manwantara lagi sebelum dunia dihancurkan.
Dan mengenai pralaya atau kiamat juga sudah dijelaskan dalam Manawa Dharmasastra 1.80, bahwa kiamat itu sendiri sudah biasa dan sudah pernah terjadi berulang-ulang kalinya.

Sebagai tambahan, memang terdapat sedikit perbedaan antara Purana satu dan Purana lainnya mengenai konsep ini. 
Namun, secara umum menyangkut hal-hal yang substansial tentang pralaya atau kiamat disebutkan semua purana isinya sama, bahwa semua ciptaan Tuhan terkena hukum TRI KONA yaitu utpati, sthiti dan pralina itu.
Dan pada nantinya juga akan disebutkan :
  • Terjadi srsti kembali dengan terciptanya alam baru. 
  • Dimana disebutkan Tuhan turun kembali untuk menjadi Manu Avatara pada setiap Manwantara diawal siklus mahayuga.
***