Sekaa Teruna Teruni

pop's bali ''BUNGAN SANDAT''.wmv
Lagu Bali Kenangan
Sekaa Truna Truni adalah organisasi karang taruna di Bali yang merupakan organisasi kepemudaan di masa muda sebagai wadah pengembangan generasi muda nonpartisan, yang tumbuh atas dasar :
  • kesadaran dan 
  • rasa tanggung jawab sosial dari, oleh, dan untuk masyarakat 
    • khususnya generasi muda 
    • di wilayah Desa/Kelurahan atau komunitas sosial sederajat. 
Demikian disebutkan "Putu Nirarya Putri" dalam makalah eksistensi karang taruna di tengah pergeseran kebudayaan nasional yang disampaikan pada Panitia Lomba Essay/Esai Semangat Tanpa Batas South to South SToS Film Festival 2012. Putu dalam makalah tersebut juga menjelaskan, bahwa :
Dengan pelajaran kesenian dan rasa cinta terhadap budaya harus ditanamkan sejak kecil pada sekaa teruna - teruni maka dengan demikian mereka akan terbiasa mencintai budaya Bangsanya.
Tidak hanya kesenian yang menjadi kebudayaan dari bangsa kita, tetapi juga sikap saling tolong menolong serta menghargai antar sesama sebagai ciri khas Bangsa Indonesia seperti kegiatan gotong royong di bidang sosial yang dilakukan bersama anggota masyarakat akan menumbuhkan hubungan harmonis antara masyarakat dengan generasi muda dan tentunya akan meningkatkan rasa kebersamaan dan solidaritas serta rasa kekeluargaan antar sesama yang telah menjadi budaya Bangsa Indonesia sejak dulu.

Para anggota sekaa truna truni dalam kebudayaan Indonesia adalah para remaja yang telah berusia 16 tahun atau telah berada pada jenjang sekolah setara SMA.

Tujuan menjadi anggota organisasi ini disebutkan yaitu :
  • Suatu kewajiban bagi seorang remaja Bali, 
  • dan walaupun dia sedang bekerja di luar negeri. 
Menjadi organisasi Sekaa Teruna-Teruni merupakan syarat utama untuk menjadi bagian dalam organisasi Desa Adat.

Sedangkan berkaitan dengan kehidupan dan permasalahan remaja (kepemudaan), dalam pelaksanaan Dharma Tula disebutkan dapat dikaitkan dengan kegiatan menyambut/merayakan hari-hari raya keagamaan, seperti Saraswati, Galungan, Kuningan, Siwaratri, Nyepi dan sebagainya.
***