Upasana adalah suatu pendekatan melalui sebuah obyek pemujaan tertentu yang dipilih untuk dapat bermeditasi pada-Nya.
- Dengan sikap tangan sebagai tanda rahasia rohani yaitu dengan Upasana Mudra disebutkan tidak lain merupakan sebuah ekspresi dorongan dari dalam diri.
- Japa Upāsana dalam sebuah ritual berarti duduk dekat Tuhan yang dilakukan hendaknya juga berdasarkan susila dan tatwa atau etika dan filsafat didalamnya.
Berkaitan dengan penggunaan media pemujaan sesuai ajaran-ajaran sastra dan guru dalam ritual Agama Hindu berkaitan dengan mutiara weda disebutkan dapat terdiri dari :
- Saguna Upasana yaitu meditasi konkrit, meditasi yang menggunakan simbol (pratika) seperti halnya melalui :
Arca (patung yang telah disakralkan), saligrama, gambar dll merupakan Pratika-upasana.
Saguna-upàsana yaitu Bhaktiyoga ( yoga ketaatan).
- Nirguna Upasana yaitu meditasi abstrak, meditasi melalui aksara yang tanpa bentuk dan tanpa kelengkapan, atau Brahman yang transenden, merupakan Ahamgraha-upasana.
Langit biru yang membentang,Ether yang meresapi segalanya, Sinar matahari yang menyinari segalanya;Merupakan Nirguna-upasana yang juga disebut Jnana yoga (yoga pengetahuan);
Upasana dalam pelaksanan Saṇdhya yang dilakukan pada sebuah ritual yang disebutkan tidak dapat dipisahkan dengan susila dan tatwa atau etika dan filsafat didalamnya sebagaimana dijelaskan;
- Dalam Lontar Tentang Etika dan Susila dalam Agama Hindu disebutkan bahwa bagi mereka para sadhu yang ingin mengabdikan hidupnya di bidang kebenaran dan kesucian hendaknya juga dapat memiliki budi pekerti yang luhur, berpribadi mulia dan berhati suci.
- Memiliki pandangan dan pemikiran tentang filsafat agama Hindu untuk dapat mencari dan menemukan kebenaran atau kenyataan;
- Baik mengenai diri sendiri;
- Maupun segala sesuatu yang dijadikan objeknya sebagai suatu kebenaran yang abadi berdasarkan atas kitab suci weda sebagai pandangan hidup manusia.
***
