Mpu Prateka sebagaimana dijelaskan pula merupakan putra keenam dari Mpu Gnijaya yang berparhyangan di lempuyang.
Sewaktu masih di tanah jawa, disebutkan dalam sumber kutipan babad pasek, Mpu Prateka memiliki putra yang bernama Mpu Pratekayadnya (Prateka Adnyana) yang beristrikan Ni Dewi Sumanggali putri dari Mpu Bahula.
Dan disebutkan dari pernikahan tersebut lahirlah Sang Prateka.
Dan disebutkan dari pernikahan tersebut lahirlah Sang Prateka.
Selanjutnya Sang Prateka juga bergelar Mpu Prateka yang beristrikan Ni Wirarunting yaitu putri dari Mpu Ragarunting.
Dahulu diceritakan pula ketika Shri Dangdang Gendis memerintah di Negara Daha, Mpu Pratekayadnya bersama Mpu Pamanca, Mpu Swetawijaya, Mpu Wiranatha, Mpu Wiradharma, Mpu Paramadaksa, Mpu Pratekayadnya, Mpu Wiradangka yang disertai oleh anak cucunya pergi dari negara tersebut dan kemudian berasrama di Tumapel.
Kembali disebutkan dalam kutipan Maha Gotra Pasek Sanak Sapta Rsi tersebut diatas, Sang Prateka memiliki putra yang bernama De Pasek Kubakal, beliau kembali ke Bali dan menurunkan De Pasek Pasaban, De Pasek Rendang, De Pasek Nongan, De Pasek Prateka Akah, Ki Dukuh Gamongan dan Ki Dukuh Blatungan. Ki Dukuh Gamongan menurunkan Ki Dukuh Gamongan Sakti dan Ki Dukuh Prateka Batusesa.
Demikian disebutkan beberapa kisah perjalanan dan keturunan dari Mpu Prateka.
***