Lungsuran

Lungsuran ("surudan";" "prasadham") adalah makanan seperti sanganan sehabis dipersembahkan kepada Tuhan yang didasari atas hati yang tulus dan ikhlas sebagaimana disebutkan kutipan yadnya dalam jagat payogan, makan dari hasil persembahan yang dimakan tersebut adalah anugerah dari Tuhan,
  • Dalam kehidupan ini manusia harus senantiasa menikmati makanan hasil persembahannya kepada Tuhan.
  • Bilamana manusia memakan yang bukan hasil persembahan pada Tuhan berarti dia memakan dosa.
  • Agar terhindar dari dosa itu, manusia sebelum makan haruslah mempersembahkannya terlebih dahulu pada Tuhan.
Setelah memasak hendaknyalah kita menghaturkan sedikit dari masakan itu pada Tuhan sehingga masakan yang dibuat dapat dikatakan sebagai anugerah dari Tuhan yang dapat dilaksanakan dalam bentuk segehan utawi banten saiban / jotan sebagai ungkapan terima kasih atau rasa syukur masyarakat Hindu Bali kepada Tuhan.

Dalam tradisi umat Hindu di Bali makanan juga dilambangkan sebagai anugerah Tuhan sehingga disebut Sang Hyang Amerta.
Sehingga menyisakan makanan berupa macarikan dianggap perbuatan berdosa.
***