Sahisnu

Sahisnu artinya sikap tenang dalam menghadapi situasi keruh.

Seperti halnya di tengah kekeruhan suasana yang sedang berlangsung di Zaman Kaliyuga ini disebutkan bahwa "Seorang Brahmana, hendaknya menghadapi suatu permasalahan dengan cara Brahmana, yaitu Sahisnu (tenang)".
"Tan Sukha yan Inalem, Tan Duhka yan Ininda...
(Tak kan terlena jika dipuji, takkan berduka jika dihina.)"
"Diam.. sebaiknya kita diam dan pageh dalam situasi ini, karena sesungguhnya kekacauan ini adalah pancingannya untuk menaikkan popularitasnya.
Sesungguhnya, ke-Brahmanaan kita sedang diuji. Jika kita ikut terpancing, maka ia akan menikmati situasi ini dan kitalah yang akan terinjak. Justru saat ini, seorang brahmana hendaknya pageh.. "
"Tandurin karang awake.. isilah dirimu dengan berbagai wiguna (ilmu). Perkuatlah apa yang kau kuasai. Konsisten melayani sisya (umat), taatlah pada sastra
maka segala pancingan dan kebencian yang dialamatkan pada kita, akan berbalik kepada yang mengirimkannya."
"Dalam perang Bharatayuda, hanya senjata Kalimosada milik Dharmawangsa (Yudistira) dari pihak Pandawa yang bisa mengalahkan Prabu Salya dari pihak Korawa. Secara tersirat, Kalimosada (Kali-Maha-Usada) adalah "obat (Usada) paling utama (Maha) untuk menghadapi zaman Kaliyuga (Kali). Wujud Kalimosada itu adalah Lontar yang di dalamnya tertuang ajaran-ajaran kebaikan menurut sastra Agama Hindu. 
Maka dari itu, hanya mereka yang tekun menaati ajaran-ajaran sastra yang dapat mengendalikan hidupnya di zaman Kaliyuga."
"Api akan padam sendiri jika ia mendekati air.. sepanas-panas air, takkan pernah terbakar apalagi membakar. 
Maka marilah kita merespon kebenciannya dengan kata2 dan sikap yang menyejukkan. Jangan turut menjadi api sepertinya karena itu malah akan membesarkannya."
Sungguh tenang hati ini mendengar wejangan beliau.. meski hanya sejumput nasihat yang sanggup kubawa dari sekian banyak hal yang beliau sampaikan.

Matur suksma Ratu Pedanda Nabe..
Pamanda Ida Pedanda Wayahan Bun.

Griya Sanur, Pejeng.

Demikian dikutip dari alah satu artikel Hindu di Fb dalam mewujudkan keharmonisan seperti yang tersirat dalam Tri Kaya Parisudha.
***