Percaya diri adalah keyakinan yang nantinya dapat menghantarkan umatnya menuju keberhasilan.
Dan hendaknya janganlah terlalu fokus pada kekurangan diri sehingga kita merasa amat lemah;
Bangkit dan semangatkan diri, yakin dan percayalah pada 'kuasa Sanghyang Widhi', bahwa Ia satu-satunya yang paling indah dan benar yang akan dapat menuntun diri kita setiap saat.Dalam kitab suci Agama Hindu sebagaimana dijelaskan oleh Ayu Lestari dalam Weda III ulasan sloka-sloka ddikatakan bahwa :
- Orang yang percaya diri tidak akan ragu melakukan tindakan yang benar.
- *) Satyam Eva Jayate, karena hanya kebenaran yang jaya (atau menang).
- Kepercayaan diri juga merupakan pertolongan yang dapat menyelamatkan umat manusia.
- Karena kepercayaan diri juga akan tumbuh dan berkembang jika kita memiliki wawasan yang luas terhadap kebenaran, kebajikan dan keluhuran budhi.
Dalam Rgveda I.85.7 dinyatakan bahwa :
Te ‘vardhanta svatavaso mahitvana
Nakam tasthur uru cakrire sadah
Artinya:
Dengan usaha sendiri mereka jadi percaya diri. Berhasilah menuju rumah sendiri dan sorga.
Walaupun kita tidak cepat percaya kepada sesuatu, tetapi percaya itu merupakan hal yang juga diperlukan di dalam hidup ini yang sebagaimana ditambahkan oleh Hindu Dharma dalam hubungan agama dan dan budaya dalam Hindu disebutkan bahwa :
Orang yang tidak memiliki kepercayaan pada sesuatu akan selalu dalam keadaan ragu, tidak aman, curiga dan tidak mempunyai pegangan yang pasti.Percaya merupakan suatu sikap yang perlu ditumbuhkan di dalam diri dan kita berharap bahwa apa yang kita percayai itu memang benar seperti apa yang kita duga.
Karena agama itu adalah kepercayaan, maka dengan agama kita akan merasa aman dalam hidup ini dan karena memiliki rasa aman, kita akan merasakan ketetapan hati dalam menghadapi sesuatu.
***