Pengeger

Pengeger merupakan ilmu yang diperuntukan mencari penglarisan dalam perdagangan. Fungsi dari pengeger ini adalah membuat orang yang memakainya secara mistik
  • menjadi lebih manis dan 
  • memikat orang untuk membeli dagangan orang tersebut. 
Terkadang orang yang memakai pengeger dalam berdagang yang tidak melaksanakan aci-aci pengeger dengan baik, maka akan berakibat fatal, salah satunya :
  • dagangan laris, 
  • tapi uang tidak ada, 
  • sehingga menyebabkan bangkrut
Pengeger yang dipakai pedagang sehingga laris, lama-kelamaan pemakainya bisa secara langsung menjadi leak
  • dimana kaya raya, 
  • namun meminta tumbal, seperti anak ataupun suami/istri dan keluarganya. 
Jadi pemakai pengeger dapat disamakan dengan pesugihan. Bedanya pengeger bisa ngeleak dengan berubah wujud, menyakiti orang yang dituju atau kasarnya langsung sakti.

Pengeger dapat dicari di berbagai balian yang ada di Bali, 
  • dapat berupa benda yang disungsung atau 
  • ditelan dalam tubuh. 
Pada waktu dulu ada seseorang yang memakai pengeger kemudian ingin melepas pengegernya, caranya
  • orang yang bersangkutan wajib melukat dan barangnya dilarung ke laut, 
  • namun yang menelan barang ke dalam tubuh, apalagi telah lama dan mengakar, jauh lebih berat melepaskanya, 
    • bisa-bisa yang bersangkutan meninggal dunia
    • karena barang dan tubuhnya menyatu.

Begitu banyaknya orang mencari pengeger, berikut beberapa petikan pengeger terdapat dalam lontar aji wegig (Koleksi Gedong Kertya, IIIC. 2218/1):
60a. Iti pengeger bwat mandi, sa., wenang anggen sawenang, ma: dadya angaluwi .....
***