Bimbingan Ketrampilan Hidup yang Berlandaskan Tri Hita Karana

Disebutkan bahwa, Model layanan life skills counseling (bimbingan keterampilan hidup) yang berlandaskan Tri hita karana adalah model yang relevan dengan tuntutan kebutuhan warga kelompok belajar dalam pembelajaran program pendidikan keterampilan hidup di masyarakat dan sesuai dengan potensi desa yang ada.
Penguasaan kecakapan umum keterampilan hidup (general lifeskills) sebagai landasan dalam memperoleh dan memahami keterampilan berpikir dan keterampilan bertindak di dalam belajar dan bekerja belum banyak dikuasai oleh warga kelompok belajar di masyarakat. 
Kegagalan atau kekurang yakinan dalam belajar dan bekerja tidak semata-mata karena kemampuan akademik dan vokasionalnya yang rendah, tetapi karena kurang memiliki keterampilan tentang bagaimana cara Dinamika Kebudayaan Vol. XI No. 2, 2009 49 berpikir dan bertindak yang efektif.

Kesediaan warga kelompok belajar menerima perlakuan layanan bimbingan keterampilan hidup dari pamong belajar/tutor, narasumber teknis, dan pendamping/pembimbing, disebabkan karena adanya kebutuhan yang harus dipenuhi antara lain :
  1. kebutuhan untuk mengaktualisasikan diri dalam belajar dan bekerja, 
  2. kebutuhan untuk mengenal diri dan membelajarkan diri, 
  3. kebutuhan untuk memecahkan sendiri persoalan hidup dalam bekerja, 
  4. kebutuhan berperilaku fleksibel dalam berkomunikasi dengan anggota kelompok kerja,
  5. kebutuhan untuk membangun kebersamaan kelompok dalam bekerja sama, dan 
  6. kebutuhan untuk mengambil suatu keputusan bersama dalam kelompok dan adanya kesediaan menerima dan tulus antar anggota kelompok kerja.
Tri hita karana ini mempunyai efektivitas yang cukup tinggi, dan validitas internal yang memadai. Oleh karena itu disarankan agar pendekatan layanan life skills counseling (bimbingan keterampilan hidup) berlandaskan Tri hita karana ini diperkenalkan kepada khalayak pendidikan, khususnya para pamong belajar/tutor, nara sumber teknis, pendamping atau pembimbing, serta bagi para penyelenggara atau pengelola di tingkat Kabupaten dan Kota maupun pengelola di tingkat Desa melalui ‘pelatihan khusus’.

Pendekatan model layanan life skills counseling (bimbingan keterampilan hidup) berlandaskan Tri hita karana ini disarankan untuk dimasukkan ke dalam kurikulum program pembelajaran sebagai salah satu materi pembelajaran. 

.... dikutip dari artikel : Model layanan Life SkillsCounseling (bimbingan keterampilan hidup) berlandasan Tri Hita Karana pada kelompok belajar di Provinsi Bali (ref)
***