Bambu

Bambu adalah simbol dari dinamika hidup yang terus tumbuh berkembang;

Seperi halnya penggunaan bambu dalam pembuatan penjor sebagai kekuatan Hyang Brahma dalam prabawanya sebagai sang pencipta (Utpati)

Dan sebagai renungan disebutkan bahwa :

Pada awalnya, pohon bambu tidak akan menunjukkan pertumbuhan berarti selama tahun-tahun pertama. 

Walaupun setiap hari disiram & dipupuk, tumbuhnya hanya beberapa puluh centimeter saja.

Namun setelah beberapa tahun kemudian, PERTUMBUHAN pohon bambu sangat dahsyat dan ukuran nya tidak lagi centimeter melainkan meter.

Sebetulnya apa yang terjadi pada sebuah pohon BAMBU...?

Ternyata, selama 5 tahun pertama, ia mengalami PERTUMBUHAN dahsyat pada akar, dan bukan pada batangnya

Pohon BAMBU sedang mempersiapkan PONDASI yang sangat KUAT, agar ia bisa menopang ketinggian nya yang ber-puluh2 meter kelak kemudian hari.

Jika kita MENGALAMI suatu hambatan & kegagalan, bukan berarti kita tidak mengalami PERKEMBANGAN, justru kita sedang mengalami PERTUMBUHAN yang luar biasa didalam diri kita.

Ketika kita lelah & hampir menyerah dalam menghadapi kerasnya KEHIDUPAN, jangan pupus HARAPAN...

Demikian pula dengan kita, bagian TERBERAT dari sebuah kesuksesan adalah disaat awal seseorang MEMULAI usaha dari sebuah perjuangan.

Segala sesuatu terasa begitu BERAT dan penuh TEKANAN...

Namun bila ia dapat MELEWATI batas tertentu, sesungguhnya seseorang dapat MERASAKAN segala kemudahan & kebebasan dari tekanan & beban.

Namun sayangnya, banyak orang yang MENYERAH disaat tekanan & beban dirasakan terlalu BERAT, bagai sebuah roket yang GAGAL menembus atmosphere.

Jika seseorang KESULITAN menghirup OKSIGEN

pasti bukan karena oksigennya yang sudah LANGKA

Melainkan karena telah terjadinya gangguan di dalam SYSTEM pernafasannya.

Begitu juga jika kita KESULITAN untuk BERBAHAGIA pasti bukan

karena stok KEBAHAGIAAN sudah langka, melainkan karena telah terjadinya gangguan di dalam SYSTEM kejiwaan kita.

Penyebab KONFLIK dengan diri kita sendiri, antara lain :

»  Pikiran & Perasaan,

»  Kemauan & Keyakinan, 

»  Sikap & Perbuatan.

»  Iman & Godaan.

»  Harapan & Kenyataan.

Harmonisasikan KONFLIK yang ada pada diri kita sendiri dgn cara :  

«   Penerimaan Diri

«   Mawas Diri dengan selalu berhati-hati.

«  Mudah Memaafkan

«  Selalu Rendah Hati

«  Mengubur Sakit Hati

LANGKAH pertama untuk BAHAGIA adalah BERHENTI membandingkan diri kita dgn orang lain & BELAJAR mengucap SYUKUR dalam segala hal.

Orang yg tau Cara BERSYUKUR adalah orang yg bisa Menikmati KEINDAHAN Dunia & Arti KEBAHAGIAAN Hidup.

Jadikan Hati kita selalu DAMAI, agar kita bisa membahagiakan diri kita sendiri & membahagiakan sesama.

Kebahagiaan akan di peroleh jika kita dapat membebaskan diri dari kekuatiran yg berlebihan.

Dan juga sebagai renungan :

  • Hidup ini hendaknya dapat seperti sebatang bambu yang mengikuti terpaan angin dengan fleksibel, begitu juga kita harus menyikapi masalah dan tidak kaku akan satu penyelesaian saja.

***