Kerta berarti terwujudnya ketertiban dan keharmonisan baik dalam rumah tangga, masyarakat dan bangsa.
Kerta (aman) dan Trepti (tertib) yang meliputi kesejahteraan lahiriah dan adyatmika yaitu kesejahteraan batiniah mewujudkan Jagadhita (sejahtera).
Pada zaman dahulu dalam Nagarakretagama 66.2:51; "....... juga diceritakan Sang Mahapatih Gajah Mada pada suatu hari menghadap dan menghaturkan yadnya sesaji untuk kerahayauan semua mahluk dan alam ini sebagai warisan leluhur dimana diiringi :
- para wanita jelita di bayangan pohon nagasari dan rajasa yang berbelit,
- para menteri dan pangeran yang bertanggungjawab pada daerah ikut serta, juga
- para warga desa ikut menghaturkan sesaji dengan yadnya yang dipersembahkan tersebut.
Terwujudnya ketertiban dan keharmonisan juga disebutkan berpedoman pada panca kerta baik dalam rumah tangga, masyarakat berbangsa & bernegara.
***