Dengan nilai-nilai estetika yang ditampilkan sebagai ungkapan seniman dari pengalaman dan ide-ide yang bergelora untuk mewujudkan karya seni yang mampu memberikan rasa keindahan bagi para penikmat maupun pengguna dari karya seni tersebut.
Dan adapun bentuk - bentuk karang singa bersayap ini diterapkan pada :
- Sudut pura sebagai tempat suci umat Hindu di Bali.
- Singa dengan warnanya merah tua bersayap pada bentuk dan jenis petulangan dalam upacara ngaben umumnya juga dipakai oleh raja-raja dan warga pasek.
Singa ambara raja monumen dengan salah satu kaki memegang “jagung gembal” juga menjadi “landmark” untuk kota singaraja karena bentuknya yang unik, dalam arti bahwa tidak ada patung serupa lainnya di dunia.
Monumen ini terletak di sebuah persimpangan di mana banyak wisatawan dan pelancong sering melewati daerah tersebut.
Hal ini menyebabkan monumen menjadi daya tarik cukup besar bagi wisatawan yang datang ke Buleleng, atau hanya lewat dalam perjalanan mereka ke kota lain.