Waisya

Waisya adalah golongan masyarakat yang bergerak dibidang ekonomi, yang di Bali pada zaman dahulu bertugas untuk mengatur perekonomian atau seseorang yang memilih fungsi sosial menggerakkan perekonomian.
Dalam hal ini menjadi pengusaha, pedagang, investor dan usahawan (profesionalis) yang dimiliki Bisnis / usaha sendiri sehingga mampu mandiri dan mungkin memerlukan karyawan untuk membantunya dalam mengembangkan usaha / bisnisnya.
Dimana doa untuk para pedagang dalam Semangat Hindu dapat diucapkan sebagai berikut :
Om a wiswani amrta saubhagani
Hyang Widhi, semoga Engkau menganugerahkan segala keberuntungan dan memberikan kebahagiaan kepada hamba.

Diceritakan pada zaman dahulu dalam sistem perekonomian Bali Kuno dikatakan bahwa : awalnya perdagangan dilakukan secara barter, yakni tukar-menukar barang (mepurup-purup). an dengan adalanya saling keterbukaan dan adanya jalian dengan kerajaan-kerajaan di dunia disebutkan bahwa :
  • Aktivitas & kesibukan lalu lintas kapal-kapal dagang lebih ramai.
  • Kedatangan saudagar-saudagar pun dapat melancarkan perdagangan mereka untuk meningkatkan perekonomian saa itu.
Karena mayoritas penduduk Bali Kuno hidup dari penghasilan sektor agraris : pertanian, peternakan, perikanan, dan mengumpulkan hasil hutan.

Seperti juga dikatakan dalam beberapa artikel Kliping Bisnis Bali disebutkan pula :
  • Para Pedagang merupakan usaha yang mendapatkan net margin dari hasil penjualan pertanian, industri, komoditi dan lainnya.
  • Peranan lembaga keuangan seperti adanya Bank, Koperasi, BPR, Bumdes dan LPD Bali yang bekerjasama dengan para usahawan dikatakan dapat memiliki peranan penting untuk dapat saling tumbuh dan berkembang.
***