Lontar Dasa Nama

Lontar Dasa Nama (Dasanama) adalah manuskrip yang menjabarkan tentang pengetahuan alam mengenai pengertian penggunaan simbol-simbol yang berasal dari alam.
Dimana dalam Manuskrip Lontar dan naskah kuno di Museum Gedong Kirtya Bali, lontar ini disebutkan merupakan bagian dari wariga yang menguraikan tentang teknologi rohani dan pengetahuan alam.
Seperti contohnya :

  • Penggunaan bunga tunjung yang biasanya disebut dengan bunga padma, dalam lontar ini sebagaimana dijelaskan salah satu artikel di daerah Bali yaitu :
    • Bunga tunjung juga disebut dengan Raja Kusuma yang artinya rajanya semua bunga;
    • Karena tumbuhan ini hidup di tiga alam.
  • Kata Padma dalam konsep Padma Bhuwana dalam Agama Hindu disebutkan berasal dari bahasa Kawi yang artinya Tunjung atau bunga teratai. 
    • Sementara bunga teratai adalah rajanya bunga karena dapat hidup dalam tiga alam yaitu tanah, air, dan udara sebagai simbol Triloka Stana Tuhan Yang Maha Esa. 
    • Disamping itu kelopak bunganya berjumlah sembilan atau yang lazim disebut dengan Dewata Nawasanga. Dan masih banyak kalau dikaji secara spiritual untuk dapat mencapai kesucian lahir dan bathin.
***