Astungkara adalah sepatah doa / mantra pribadi kita kepada Tuhan untuk menyampaikan ucapan dan harapan;
Agar "apa yang dikerjakan menjadi berhasil dan sukses".
Dan tentu, tidak ada manusia yang hidup di dunia ini tidak mendambakan sebuah keberhasilan maupun kesuksesan yang juga dibangun untuk keluarga kita sendiri agar nantinya mereka juga dapat berbahagia.
Dalam makna katanya disebutkan, Astungkara berasal dari kata Astu dan Kara, yang mendapat sisipan “ng”.
- Astu berarti semoga terjadi,
Sepatah kata sebagai penutup ucapan Om Swastyastu, Ya Tuhan semoga kami selamat.
- Kara berarti penyebab, dan kata penyebab dalam hal ini merujuk kepada Tuhan.
Seperti termuat dalam pengertian aksara suci Ongkara untuk panunggalan Sang Hyang Widhi ataupun Omkara yang biasanya diucapkan diawal setiap mantra untuk memuliakan nama Tuhan Yang Maha Esa, Sang Hyang Widhi Wasa agar memperoleh wara nugraha-Nya.
Jadi Astungkara berarti semoga terjadi atas kehendak-Nya.
***
