Pemelastali

Pemelastali memiliki arti usaha untuk dapat melepaskan ikatan pada diri manusia yang berupa kebodohan, hawa nafsu dan juga pengaruh buruk dari Watugunung dimana menurut dari asal katanya (ref Hindu), Pemelastali terdiri dari dua buah kata yaitu :
  • Pemelas yang artinya memisahkan; dan 
  • Tali yang artinya sarana untuk mengikat, seperti halnya tali tiying yang terbuat dari bambu.
Dan berkaitan dengan hari suci Kajeng Kliwon Pemelastali atau Watugunung Runtuh merupakan hari Kajeng Kliwon yang dirayakan enam hari sebelum hari suci Saraswati, tepatnya merupakan pertemuan antara sapta wara Redite atau Minggu dengan panca wara Kliwon dan wukunya Watugunung.

Pertemuan antara Kajeng dan Kliwon itu diyakini oleh umat Hindu sebagai saat dari energi alam semesta yang memiliki dualitas bertemu satu sama lainnya, energi didalam alam semesta yang ada di Bhuana Agung semuanya terealisasi dalam Bhuana Alit atau tubuh manusia.
***