Gunung Windhya

Gunung Windhya atau vindhya adalah pusat orientasi kesucian sebuah tirtha sebagai bagian dari Panca Giri.

Pada awalnya disebutkan bahwa gunung ini tertinggi di dunia, demikian tingginya sehingga dahulu kala disebutkan menghalangi jalannya matahari.
Rsi Narada pergi ke gunung vindhya dan mengatakan bahwa gunung mahameru adalah gunung yang suci dan unggul.  
Karena itu gunung vindhya meninggikan puncaknya sehingga menembus langit dan menghalangi jalannya matahari.
Bhatara Surya sebagai dewanya matahari akhirnya mohon kepada Rsi Agastya untuk memecahkan masalah tersebut. 
Kemudian Rsi Agastya merubah wujudnya menjadi seorang yang tua renta mendaki gunung Vindhya. 
Beliau berkata : 
”Aku akan mengunjungi sebuah tirtha di balik gunung vindhya, namun karena kamu terlalu tinggi Aku tidak dapat mendakimu, tolong turunkan puncakmu, bantulah orang tua ini. 
Aku akan mandi di tirtha itu dan jangan tinggikan puncakmu sebelum aku kembali. Jika kamu tidak menuruti kata-kataku, aku akan mengutukmu”.
Karena takut akan kutukan itu, Gunung Vindhya merendahkan puncaknya. Dan Rsi Agastya tidak pernah kembali melewati gunung vindhya.

Demikianlah diceritakan sedikit legenda Hindu oleh Warga Pande tentang Gunung Windhya ini, sebagai salah satu dari Panca Giri yang menjadi pusat orientasi kesucian sebuah tirtha.
***